Panik Disebut Anak Terlibat Narkoba Tertipu Rp 15 Juta




Sabtu, 30 Maret 2013 12:05:06 WIB




Mengaku Anggota Polda Metro


panik303

KEBAYORAN BARU (Pos Kota) – Panik menerima telepon yang menyebutkan anaknya yang masih kuliah di Universitas Indonesia (UI) tertangkap karena kasus narkoba, pensiunan PNS kehilangan uang Rp15 juta, Jumat (29/3) sore.


Merasa tertipu, Indra Kusuma, 58, warga Jl Ciomas Rawa Barat, Kebayoran Baru, melaporkan kasus tersebut ke Polres Jakarta Selatan.


Kepada petugas, Indra menjelaskan sekitar pukul 15.00 WIB, ia ditelpon seorang pria yang mengaku polisi dari Polda Metro Jaya bernama AKP Rony Saputra.


“Anak bapak kami tangkap karena terlibat narkoba. Namun kami bisa damai agar dia dibebaskan dengan membayar Rp30 juta. Uang itu harus ditransfer ke rekening Bank Mandiri,” kata pria itu seperti diungkapkan Indra.


Tanpa pikir panjang korban transfer Rp15 juta ke Rek 9000006007xxx Bank Mandiri an. Rony Saputra. Setelah menerima uang transfer, pelaku minta tambahan lagi Rp 15 juta dengan alasan untuk anak buahnya dan anaknya akan diantar ke rumah.


Karena curiga korban menghubungi anaknya melalui HP dan ternyata sang anak berada di rumah rekannya sedang latihan band.


Kasubag Humas Kompol Aswin, mengimbau kepada orang tua apabila ada telphone yang mengaku polisi hendaknya di cek kebenarannya melalui telp 110.


“Tetap tenang dan jangan panik sehingga bisa berpikir jernih dan tidak mudah tertipu,” ungkapnya. (Tiyo)


Teks : Kasubag Humas Polres jaksel, Kompol Aswin