Korban Perkosaan Lari Tanpa Pakaian Dalam




Sabtu, 18 Mei 2013 17:08:50 WIB




Lolos Setelah Tendang 'Burung' Pelaku


tendangburu185

SERANG (Pos Kota) – Demi menjaga kehormatan, seorang karyawati rela lari tanpa celana setelah lolos dari upaya perkosaan yang dilakukan supir angkot di jalan Tol Tangerang – Merak. Korban lolos setelah menendang kemaluan supir angkot yang mengaku bernama Wahyu, 34.


Diperoleh keterangan, upaya perkosaan yang menimpa wanita berwajah cantik ini terjadi Rabu (15/5) pukul 21:00 WIB, tidak jauh dari Rest Area KM 68 Tol Tangerang-Merak. Namun korban baru melapor ke Mapolres Serang Jum’at (17/5) pukul 22:00 WIB.


Malam sebelum kejadian, korban berniat pulang ke rumahnya di Kibin, Serang dengan menggunakan angkot A 1998 XX. Ketika milintasi rest area, Wahyu, supir angkot menghentikan kendaraannya dengan berpura-pura mau buang air kecil. Setelah itu, supir cabul ini merayu korban agar mau melayani nafsu birahinya. Ajakan mesum itu, tentu saja ditolak wanita berusia 34 tahun itu.


Pelaku lantas memaksa sampil menarik kerudung yang dikenakan korban hingga terlepas. Wanita itu meronta sambil memohon agar jangan diperkosa. Sambil mencekik leher korban, pelaku melepaskan celana panjang dan celana dalam korban.


Disaat pelaku mau memperkosa, kaki korban berhasil menendang kemaluan pelaku. Karuannya saja, begitu terjengkang, supir mesum inipun mengerang kesakitan sambil memegang “burungnya” yang tidak lagi berkicau. Mendapat kesempatan untuk lari, karyawati swasta ini lompat dari kendaraan dan lari ke rest area meski dalam kondisi tanpa mengenakan celana.


Kepada warga, korban menceritakan kalau dirinya mau diperkosa oleh supir angkot. Mendapat laporan itu, warga mendatangi angkot yang masih parkir di bahu jalan tol. Melihat warga berdatangan, supir bersama angkotnya.


Kaur Reskrim Polres Serang, Iptu Rensa Aktadivia ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kasus tersebut masih dalam penyelidikan. “Identitas tersangka dan kendaraannya sudah kita dapatkan. Pelaku masih kita kejar,” jawab Iptu Rensa melalui sms, Sabtu (18/5). (haryono)