Kamis, 5 September 2013 16:16:43 WIB
Berniat Gagalkan Pencurian Motor
BOGOR (Pos Kota) – Nyawa satpam klinik praktek 24 jam ‘Sumarno Medika’ berakhir tragis.Nyawa satpam ini tidak tertolong oleh tim dokter RS Medika, akibat peluru berdiameter 9 mm yang diletuskan pelaku mengenai dada kanan dan tembus ke punggung sebelah kiri.
Polisi memburu pelaku. Sementara jenazah sudah diambil keluarganya untuk dimakamkan.
Data yang diperoleh, korban Arif Rifai 22, yang sedang jaga malam, memergoki pelaku yang hendak mencuri motor pasien yang di parkir didepan klinik.
Pelaku yang merasa tersudut saat didekati korban, lalu mengeluarkan senjata dan menembak Arif.Peluru tajam ini membuat korban warga Serang Banten ini ambruk bersimbah darah.
Polisi Polsek Cileungsi yang datang kelokasi kejadian di Jalan Raya Narogong KM 19 Desa Limusnunggal Kecamatan Cileumgsi Kabupaten Bogor, menemukan selongsong peluru. Kapolsek Cileungsi, Kompol Irfan Nurmansyah membenarkan kejadian ini saat dikonfirmasi.
“Kami dapat laporan kejadiannya sekitar pukul 21.30. Korban sempat mendapat pertolongan medis, namun nyawanya tidak tertolong,”kata Kompol Irfan Kamis (5/9) siang.
Ia menambahkan, antara korban dan pelaku sempat duel. Namun saat pelaku terjatuh dan merasa tersudut, ia lalu melakukan penembakan. Pelaku langsung kabur usai melakukan penembakan.
Sementara dari keterangan saksi, pelaku datang ke lokasi bersama temannya menumpang satu motor jenis bebek.Namun saat pelaku turun dan menuju parkiran, temannya langsung jalan.
“Dugaan, teman pelaku menunggu tidak jauh dari lokasi. Makanya begitu gagal mencuri, ia kabur menuju tempat parkir rekannya yang sudah disepakati sebelumnya,”ujar Kapolsek. (yopi)
